PENUTUPAN PPBN (PENDIDIKAN PENDAHULUAN BELA NEGARA
UNIVERSITAS PAKUAN


PPBN (Pendidikan Pendahuluan Bela Negara) telah diselenggarakan  di Asrama Pusdikzi Lawang Gintung Bogor. Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari  dari 3 sampai 5 September 2019, diikuti oleh 3.107 calon mahasiswa baru Universitas Pakuan  yang diresmikan oleh Bapak Rektor Prof.Dr.Hj. Bibin Rubini Mpd.


Ramdhani ketua pelaksana menuturkan maksud dari tema “Penanaman Bela Negara Untuk Membentuk Generasi Muda Yang Mandiri Unggul Dan Berkaraker Di Era Industri” ialah melihat perkembangan ilmu pengetahuan pada revolusi 4.0, harus menumbuhkan rasa nasionalisme yang harus ditanamkan sejak dini
Hari pertama PPBN ini dibuka dengan materi dasar-dasar bela Negara baik dari rektor, dosen, atau tentara pelatih yang memang sudah disiapkan untuk memberi materi. PPBN berlangsung sangat kondusif dengan pemaparan materi dari salah satu  pemateri yaitu Brigjen jendral TNI Andrarias Pong Bija. Pada hari kedua, Wali Kota Bogor yaitu Bima Arya. Beliau menyampaikan bahwa kota bogor harus bebas plastik, beliau juga menyampaikan bahwa akan diadakan bank sampah plastik dan diperuntukan untuk mahasiswa yang dijanjikan akan ada di universitas.
Hari terakhir kegiatan PPBN diawali dengan geladiresik langkah tegap yang dilakukan oleh para peserta, lalu setiap kelembagaan dan unit kegiatan mahasiswa memperkenalkan kelebihannya masing-masing untuk menarik minat mahasiswa baru. Pada penghujung acara  para peserta bermain angklung yang diberikan oleh pihak kampus yang dilakukan sama seperti tahun-tahun sebelumnya.
Aji Dwi Suyatno – Tentara Pelatih merasakan perbedaan PPBN dari tahun-tahun sebelumnya pada psikologi dari mereka yang memang cukup terlihat jelas, mungkin ini adalah faktor dari perkembangan teknologi. Anak - anak yang sekarang cenderung lebih untuk menolak penerimaan dari hal - hal baru, mereka cenderung lebih selektif pada hal - hal  baru mungkin ini akibat pengaruh dari teknologi, tetapi pada dasarnya itu di awal saja setelah hari kedua dan hari ketiga mereka bisa di kendalikan. Perkembangan pembicaranya pun semakin berkualitas dan berbobot.
Adapun harapan pelatih untuk ppbn kedepannya agar tak terulangi lagi yaitu, beliau berharap untuk ppbn yang akan datang yaitu diberikan waktu lebih  kepada anggota UKM, BEM dan BLM, untuk memperkenalkan kelembagaan dan kegiatan

Posting Komentar

0 Komentar