InspireNation: Wadah Kreasi dan Apresiasi Seni Budaya untuk Generasi Muda

 


Sumber: Dokumentasi Pribadi Reporter Beranda Pers


Beranda Pers - Hubungan Masyarakat (Humas) Universitas Pakuan (Unpak) Bogor  mengadakan acara InspireNation Student Creative Event Vol. 2 yang dilaksanakan pada Sabtu, 24 Februari 2024 di Gedung Graha Pakuan Siliwangi (GPS) lantai 1 Universitas Pakuan Bogor, acara ini dimulai dari pukul 08.30 – 14.20 Waktu Indonesia Barat (WIB). InspireNation ini berjalan selama dua hari mulai tanggal 24 Februari hingga 25 Februari 2024. Mengusung nama InspireNation Student Creative Event Vol. 2, InspireNation merupakan gabungan dari kata inspirasi dan bangsa yang diharapkan bisa memberikan inspirasi bagi anak-anak bangsa.

Acara ini dibuat untuk mewadahi potensi minat bakat bagi para anak muda, terutama siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) atau sederajat, untuk bisa menyalurkan bakatnya terkait dengan seni budaya. Rangkaian acaranya, pada hari pertama acara diisi perlombaan Modern Dance Competition dan Traditional Dance Competition. Beralih pada hari kedua, merupakan giliran Accoustic Band Competition untuk diperlombakan, diikuti dengan Talk Show Personal Branding, dan Intimate Concert.

Seni budaya merupakan tema dari kegiatan acara ini. Aditya Prima Yudha S. Pi, MM. selaku ketua pelaksana InspireNation memberikan pengertian mengenai tema lomba.

“Dalam event ini mengajak anak-anak muda untuk berkreasi, ada unsur seni, ada unsur budaya, jadi bisa menginspirasi bahwa anak-anak muda juga peduli terhadap seni budaya yang ada di Indonesia.” Ungkap Aditya Prima Yudha.

Latar belakang geografi peserta lomba dalam acara ini tidaklah dibatasi, tetapi dikhususkan pada latar belakang jenjang pendidikannya yang berada pada tingkat SMA, SMK, atau sederajat, dengan ketentuan kuota pendaftar hanya terdiri 16 pendaftar bagi masing-masing kompetisi.

“Karena, yang mengagas ini adalah dari kami unit humas dan promosi, jadi event ini memang ada misi promosinya untuk menarik siswa-siswi dengan Universitas Pakuan. Mereka makin mengenal Universitas pakuan, oleh karena itu kami menargetkan sekolah menengah ke atas.” Ujar Aditya Prima Yudha.

Pendaftaran lomba dibuka dari pertengahan Januari sampai awal Februari, yaitu 15 Januari — 10 Februari 2024 melalui formulir pendaftaran serta promosi yang tertera di laman link account Instagram @studentcreativeevent, mereka lalu mengunggah administrasi pendaftaran dan mengadakan technical meeting pada tanggal 17 Februari untuk memvalidasi keakuratan data peserta dan menyampaikan data dari kegiatan acara.

Pada Traditional Dance Competition dan Modern Dance Competition, tercatat 15 dan 4 sekolah yang ikut berpartisipasi secara berturut-turut, sehingga total dari keseluruhan jumlah sekolah yang ikut berpartisipasi adalah 19 sekolah.

Untuk juri Traditional Dance Competition yang dihadirkan dalam acara ini, adalah mereka para seniman dan budayawan yang memang memahami bidang tari-menari.

“Kalau tahun lalu ada dosen Universitas Pakuan juga, cuman karena beliau berhalangan, jadi kita cari yang penting kriterianya adalah mereka yang memahami tentang tari-tarian itu jurinya.” Lanjut Aditya Prima Yudha.

Klasifikasi pemenang juara lomba dalam acara ini terdiri atas 3 kategori, dengan masing-masing hadiah yang didapatkan tentunya dibedakan berdasarkan urutan angka kategori pemenang juara. Pemenang juara 1 mendapatkan uang tunai sebesar Rp3.000.000 beserta sertifikat, juara 2 mendapatkan uang tunai sebesar Rp2.000.000 beserta sertfikat, dan untuk juara ke-3 mendapatkan Rp1.000.000 beserta sertifikat.

Aditya Prima Yudha juga memaparkan tujuan serta manfaat penyelenggaraan acara ini secara dua garis besar, yang pertama adalah sebagai unsur promosi, yakni dengan mempromosikan Universitas Pakuan kepada siswa-siswi SMA/SMK di berbagai daerah, dan yang kedua adalah untuk membawa misi seni budaya agar generasi muda tetap terus peduli terhadap kearifan lokal yang ada, ditambah mereka juga berkesempatan untuk menuangkan minat serta bakat mereka dalam event ini. Menurut Aditya, semakin besar peluang anak-anak muda untuk terus berkreasi, sehingga bermanfaat pada aspek seni budaya kita yang tetap terjaga.

Salfa Atasya Febria selaku peserta lomba dari SMK Muhammadiyah Parung yang ikut memeriahkan acara ini menampilkan tari tradisional berjudul "ngaruwat bumi" yang memiliki arti ngerawat bumi. Salfa menyampaikan perasaannya ketika mengikuti acara ini.

“Ya, seru sih acaranya tegang juga, sama peserta-peserta yang lainnya juga.” Ujar Salfa. Menurut Salfa, dirinya juga baru pertama kali mengikuti perlombaan ini, dia tertarik untuk mengikuti lomba karena untuk melatih dirinya, selama tampil pun tidak ada hambatan yang terjadi. Tidak lupa, ia turut menyampaikan harapannya pada acara ini. “Harapannya mungkin acara tadi di tahun depan bisa lebih wah lagi lebih sukses lagi, sukses terus buat Universitas Pakuan.” Lanjut Salfa.

Suherman selaku penonton yang berasal dari Parung, dia juga menyampaikan kesan dalam acara InspireNation ini. “Menurut saya event ini itu sangat bagus ya terutama untuk para penikmat seni yang ingin mengasah skill nya lebih jauh lagi.” Ucap Suherman.

Aditya Prima Yudha sebagai ketua pelaksana acara juga memiliki harapan untuk ke depannya. “Pastinya kami mengharapkan event ini bisa lebih besar dan semakin populer di kalangan siswa-siswi, mereka semakin mau untuk bergabung dan meramaikan acara ini dan menjadi ajang yang ditunggu-tunggu oleh banyak siswa-siswi dari berbagai wilayah yang punya minat terkait seni budaya.” Tutup Aditya Prima Yudha.


Reporter :

- Dheandra Maisha Ramadhany

- Muhammad Adzani Arieful Fattah


Editor :

- Reni Kamelia


Posting Komentar

0 Komentar