Merayakan Kemenangan atas Dosa, Sukacita Kebangkitan Yesus dan Tradisi Unik di Indonesia

Sumber: BeriSatu.com

Hari Paskah merupakan perayaan sakral dan esensial bagi umat Kristen. Tepatnya pada Minggu, 31 Maret 2024, adalah hari peringatan kebangkitan Yesus Kristus atas peristiwa penyaliban yang dialaminya. Paskah adalah akhir masa Prapaskah yang dipenuhi sukacita, puasa dan pertobatan. Masa Prapaskah adalah awal perjalanan umat Kristen untuk memperdalam hubungan spiritual mereka sembari mempersiapkan perayaan Paskah selama 40 hari yang penuh sukacita. Dimulai dari Rabu Abu, di mana abu menjadi simbol pertobatan dan kerendahan hati. Kebangkitan Yesus melambangkan kemenangan atas dosa dan kematian, serta memberikan harapan akan keselamatan dan kehidupan kekal bagi umat manusia. Paskah juga dirayakan sebagai hari raya yang menggembirakan bagi umat Kristen. 

Dalam bahasa inggris Paskah disebut Easter. Namun, Venerable Bede, seorang biarawan dan sejarawan Inggris pada abad ke-8, mengemukakan bahwa kata Easter ialah kata yang berakar dari bahasa Jerman yang diambil dari nama dewi musim semi dan kesuburan, Eostre atau Eostrae, meskipun terdapat hubungan etimologis antara nama dewi Eostre dengan kata Easter, perlu diingat bahwa makna religius Paskah Kristen berbeda secara signifikan dari Festival Pagan yang dipraktikkan oleh suku Anglo-Saxon. Paskah Kristen berfokus pada peristiwa kebangkitan Yesus dan merupakan momen peneguhan iman Kristiani.

Paskah memiliki tanggal yang berbeda-beda setiap tahunnya, dikarenakan Paskah jatuh pada hari Minggu setelah bulan purnama pertama, yang terjadi setelah titik balik musim semi di belahan bumi utara, hal ini menyebabkan perbedaan tanggal Paskah setiap tahunnya. Sistem ini telah digunakan sejak Konsili Nicea dan masih dipakai hingga saat ini, meskipun terdapat perbedaan tradisi dalam penentuan tanggalnya.

Di Indonesia, tradisi Paskah diwarnai dengan berbagai kegiatan yang penuh makna dan sukacita, mencerminkan kekhasan budaya lokal dan semangat dalam merayakannya, seperti:

1. Kebaktian paskah: ibadah Paskah merupakan suatu hal yang penting bagi umat Kristen untuk merayakan kebangkitan Yesus Kristus, ini merupakan kesempatan untuk merenungkan kasih Tuhan dan memperbaharui iman. Umumnya dihadiri oleh jemaat yang mengenakan pakaian khusus.

2. Pemberian telur paskah: tradisi memberi telur Paskah adalah salah satu tradisi yang umum diterapkan oleh umat Kristen di Indonesia. Dalam tradisi ini, juga memiliki pemaknaan tertentu seperti telur yang disimbolkan sebagai lambang kesuburan, diikuti pewarnaan telur menggunakan aneka warna cerah yang melambangkan kehidupan baru dalam Yesus Kristus.

3. Ibadah malam Paskah: ibadah malam Paskah adalah momen khusus bagi umat Kristen untuk berdoa, memuji, dan merayakan kebangkitan Yesus dengan penuh kebahagiaan.

4. Makanan khas Paskah: hidangan kuliner Paskah di Indonesia berbeda-beda di setiap daerahnya, menunjukkan keragaman umat Kristen yang merayakannya.

5. Prosesi Salib: ibadah Jumat Agung diawali dengan doa dan pembacaan Alkitab, kemudian mengikuti salib yang dibawa melalui jalan-jalan setempat.

6. Kegiatan sosial: beberapa umat Kristen biasanya mengunjungi panti jompo dan membantu orang-orang yang membutuhkan.

7. Kelinci Paskah: merupakan simbol kesuburan dan kehidupan yang baru.

Sebelum perayaan Paskah, terdapat Tri Hari Suci yang merupakan masa penting bagi umat Kristen, yaitu Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci. Misa Kamis Putih, yang merupakan awal dari Tri Hari Suci, adalah perayaan untuk mengenang masa-masa Yesus Kristus bersama 12 muridnya di hari terakhir, dan juga perjamuan terakhir di mana Yesus menetapkan Ekaristi (perayaan atau cara berdoa umat Kristen dan Katolik di dalam Gereja) contohnya seperti pembasuhan kaki yang menyimbolkan kerendahan hati dan pengkhianatan terhadap Yudas.

Jumat Agung merupakan Jumat terakhir sebelum Paskah yang bertujuan untuk memperingati penyaliban Yesus Kristus. Pada Jumat Agung, umat Kristen mengingat hari pada saat Yesus Kristus rela mati di kayu salib untuk menebus dosa-dosa manusia. Pada Jumat Agung ini seluruh umat Kristen akan mengikuti ibadah khusus di gereja, meskipun setiap gereja berbeda-beda cara perayaannya, tetapi tujuannya tetap sama yaitu untuk mengenang kematian Yesus Kristus. 

Paskah memberikan pesan dan kesan yang berarti bagi umat Kristen, mulai dari Rabu Abu hingga Sabtu Suci. Bagi umat Kristen yang percaya akan kebangkitan Yesus Kristus sebagai sang juru selamat, maka akan memperoleh kehidupan yang kekal dan bebas dari dosa.


Sumber:

https://www.britannica.com/topic/Easter-holiday

https://www.britannica.com/question/What-is-Easter

https://www.bpl.org/blogs/post/the-origins-and-practices-of-holidays-easter/#:~:text=Easter%20is%20a%20Christian%20holiday,that%20began%20with%20Ash%20Wednesday

https://www.google.com/amp/s/www.christianity.com/wiki/holidays/true-meaning-of-easter-why-is-it-celebrated.html%3famp=1

https://arapahoelibraries.org/blogs/post/easter-traditions-in-ukraine/

https://www.lot.com/gb/en/explore/inspirations/blog/polish-easter

https://mossyfoot.com/easter-inethiopia/#:~:text=Easter%20is%20the%20most%20celebrated,lasting%20into%20the%20early%20morning

https://www.interflora.com.au/blog/easter-traditions-around-world

https://www.britannica.com/topic/Maundy-Thursday

https://kumparan.com/pengertian-dan-istilah/memahami-arti-paskah-dan-tradisi-yang-dilakukan-di-indonesia-21ImisS9DFZ


Reporter:
Muhammad Adzani Arieful Fattah
Virghita Pragiwaka Gutama

Editor:
Dean Alfrid Fiddinan Islam


Posting Komentar

0 Komentar