Universitas Pakuan Membatasi Jam Operasional Di Masa Pandemi Covid-19

Foto: Faridz Liu

Universitas Pakuan membatasi jam operasional untuk kegiatan di dalam kampus sejak masa pandemi covid-19. Pembatasan jam operasional tersebut bertujuan untuk mengurangi dan mencegah penyebaran virus corona dalam kampus. 

Setiap harinya, kampus selalu dikunjungi oleh dosen, staf kampus dan mahasiswa. Di masa pandemi ini, Universitas Pakuan membatasi jam operasional yang mulai dibuka pada 07.00 WIB dan tutup kembali pada 17.00 WIB. Aktivitas dosen dan mahasiswa di kampus pada masa pandemi ini menjadi berkurang dan segalanya dibatasi.

“pada masa COVID-19, aktivitasnya menjadi berkurang lalu mahasiswa pelaksanaan pembelajaran dengan daring dan segalanya dibatasi untuk memasuki kampus.” kata Rizky M Solihat, satpam Universitas Pakuan.

Hingga saat ini, Universitas Pakuan belum dibuka kembali untuk kegiatan secara offline. Namun pihak keamanan kampus tetap memperbolehkan melaksanakan kegiatan dalam kampus dengan syarat harus mematuhi protokol kesehatan, seperti mencuci tangan, pengecekan suhu, memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun.

“kita tidak bisa melarang bagi mahasiswanya yang datang ke kampus, karena ada mahasiswa yang ingin melakukan pembayaran, mengurus administrasi atau mengumpulkan tugas.” ujarnya.

Banyak dari mahasiswa yang merasa senang diperbolehkan untuk melakukan kegiatan di dalam kampus. Salah satunya ialah Alif Fauzi, mahasiswa ilmu komunikasi semester 4. Ia mengungkapkan bahwa merasa senang masih diperbolehkan untuk berkegiatan seperti kerja kelompok walaupun dibatasi jam operasionalnya. Menurutnya, pembatasan jam operasional tidak mempengaruhi untuk mengurangi penyebaran virus corona, seharusnya membatasi jumlah orang yang datang ke kampus. Ia menambahkan, walaupun tetap diperbolehkan jangan lupa untuk mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak.

 

Reporter: Dimas Dwi & Fikri riyadi

Editor: Faridz Liu