Aksi Bela Palestina di Tugu Kujang Bogor

Sumber : Dokumentasi Pribadi Reporter Beranda Pers


Siang hari ini terik matahari menyorot Kota Bogor. Namun, hal itu tak menurunkan semangat para pengunjuk rasa yang hadir di Tugu Kujang. Rabu, 25 Oktober 2023 ribuan masyarakat dari berbagai elemen telah bersatu untuk melakukan aksi yang bertajuk “Bogor Raya Peduli Palestina” yang dimulai sekitar pukul 13.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).

Sepanjang dimulainya aksi, lantunan sholawat dikumandangkan oleh beberapa masyarakat yang hadir pada aksi tersebut. Tak lupa, orasi-orasi tentang bela Palestina pun terus disuarakan oleh beberapa tokoh yang berada diatas mobil, kibaran bendera Palestina pun ikut hadir mewarnai Tugu Kujang pada hari itu. Berbagai macam simbol bela palestina disekitaran Tugu Kujang sangat menggambarkan tajuk dari aksi tersebut.

Aksi kali ini diikuti oleh puluhan organisasi yang datang dari berbagai macam lapisan. Ada juga beberapa pelajar yang hadir untuk mewarnai aksi kali ini. Aksi kali ini sebetulnya tertuju kepada pemerintah, seperti yang dikatakan Jerry, selaku salah satu demonstran, “Pemerintahannya bergerak aja gitu, aksi aksi, demo demo biar pemerintah ada usaha gitu bantu atau apa gitu, biar ngebantu dan biar orasi orasi Ormas (organisasi masyarakat) terbantu lah, jadi Indonesia tuh bergerak gitulah pemerintahannya.”

Lalu lintas disekitaran Tugu Kujang hari itu terbilang merayap walaupun ada beberapa instansi pemerintah yang ikut andil di lapangan seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polisi, Dinas Perhubungan (Dishub), dan beberapa instansi lain. Seperti yang dikatakan Dimas, selaku Kepala Bidang lalu lintas perhubungan Kota Bogor.

 “Untuk arus lalu lintas agak sedikit tersumbat, karena hal ini berefek dan berpengaruh ke beberapa titik beberapa simpang dan hal-hal ini sudah kita antisipasi khususnya bersama dengan jajaran dari Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota untuk memperkuat personel kami agar lalu lintas ditengah aksi unjuk rasa ini bisa tetap berjalan, roda bisa terus berputar dan mengalir demikian,” Ucap Dimas

Sebelum adanya aksi, persiapan sudah dilakukan oleh instansi pemerintah untuk menjaga ketertiban lalu lintas dan sebagainya.

“Pastinya persiapan sudah jelas, tadi pagi pun kami dari teman-teman Polisi Republik Indonesia (Polri), TNI, dan teman-teman pemerintah kota, dan unsur terkait lainnya. Dilakukan Amanat Pemerintah, Evaluasi dan Laporan (APEL), persiapan atau pun apel pengarahan yang dipimpin langsung oleh bapak Kapolri, yang dalam hal ini Bapak Kapolresta berpesan, kita semua menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai dan visi masing-masing. Intinya, unjuk rasa ini bagaimana pelayanan kami, terkhususnya kami Satlantas terkait dengan kelalulintasan ini tetap bisa berjalan, tetap bisa mengalir, dan aktivitas agar masyarakat bisa tetap beroperasi seperti biasa,” Ujar Dimas.

Di tengah aksi, terdapat aktivitas yang dilakukan oleh beberapa demonstran, yaitu meletakan bendera Israel di tengah aspal Jalan Raya Padjajaran sehingga bendera tersebut terlindas oleh beberapa kendaraaan yang lewat di jalan tersebut, juga terinjak oleh beberapa demonstran. Beberapa demonstran bahkan meneriaki “Israel go to hell.”

Melihat aksi kali ini memiliki antusias yang sangat tinggi, Musalam Abdul, selaku salah satu demonstran pun mengatakan.

“Palestina itu kan merupakan saudara kita, kalau kita percayai secara hubungan sesama muslim Palestina merupakan saudara kita yang sekarang ini sedang berjuang mempertahankan karena sedang diperangi oleh zionis Israel. Kalo kita menonton di Televisi (TV) ya, tidak hanya Israel ini sebagai penjajah Palestina, yang kita lihat sudah melakukan semacam genosida kepada bangsa Palestina untuk itu ya kita sebagai manusia normal tentunya punya kewajiban untuk memberikan dukungan seperti gerakan yang sekarang ini,” Tuturnya.



Reporter :

- Rafdi Muhammad Zulfadly Zein

- Putra Yassa Galuh


Editor :

- Muhamad Firdaus Rinaldi


Posting Komentar

0 Komentar