Perhelatan Indiefest 2023, Magic of Your Movie Persembahan Club Lobi Pilm Universitas Pakuan Bogor

 

Sambutan oleh  Wakil Dekan Fisib Bapak Muslim, M.Si., Pada perhelatan acara Indiefest 2023 di Gedung Graha Pakuan Siliwangi, Rabu (4/11/2023).  (BERANDA PERS / NUR HIKMAH ALFIAWATI)


Beranda Pers – Perhelatan Indiefest yang dipersembahkan oleh Club Lobi Pilm (CLP) Universitas Pakuan Bogor. Acara ini dihadiri oleh ratusan audiens dari beberapa elemen, diantaranya adalah masyarakat umum, mahasiswa Universitas Pakuan, dan peserta lomba film Sekolah Menengah Akhir (SMA) sederajat yang bertingkat nasional. Acara ini dipersiapkan selama tujuh bulan lamanya oleh para panitia. Dimulai dari pukul 08.00 – 16.00 Waktu Indonesia bagian Barat (WIB) tepatnya di lantai 1 Gedung Graha Pakuan Siliwangi (GPS) pada Sabtu, 4 November 2023. Indiefest merupakan program kerja terbesar dari CLP yang diadakan setiap tahunnya, untuk Indiefest tahun ini mengusung tema “Magic of Your Movie” dan berhasil mengundang Ernest Prakasa sebagai pembicara pada seminar ini.

Adapun arti dari tema Magic of Your Movie menurut ketua pelaksana Indiefest.

“Yang dimaksud itu adalah keajaiban film anda dimana saya percaya disetiap film itu punya nilai magic tersendiri atau pesan tersendiri bagi para penontonnya, karena kita perlu mengapresiasi karya-karya sineas muda,” ujar Olivia Devita Permatasari, selaku Ketua Pelaksana ketika ditanya mengapa mengambil tema tersebut.

Mengingat tema yang dibawakan tentang “Magic of Your Movie”, oleh karena itu, dekorasi yang dibawakan oleh panitia menggambarkan dunia fantasi dan membawa suasana acara seperti di film animasi Disney kepada para audiens. Sebelum memasuki puncak acara, terdapat sambutan dari para tamu undangan, panitia pun menampilkan beberapa cuplikan film hasil dari para peserta lomba dan ada juga penampilan duet vokal, drama musikal yang dilantunkan sebelum memasuki bincang-bincang dengan sutradara dari film Cek Toko Sebelah, Ngenest, Susah Sinyal, dan masih banyak karya beliau yang lainnya.

Sorak sorai pun mulai terdengar ketika Ernest Prakasa mulai memasuki panggung utama diacara tersebut. Pembicaraan mengenai film dengan moderator pun terasa lebih hidup, terlebih adanya sesi tanya jawab dengan para audiens. Ernest Prakasa menyampaikan tips and trick dalam seminarnya bahwa sineas muda harus memiliki tiga hal sebagai landasan dasar ketika para sineas muda ingin terjun dalam dunia perfilman, yang pertama adalah skill, baik kemampuan dalam hal-hal teknis mengenai pembuatan film, yang kedua adalah networking atau jaringan relasi dalam industri perfilman, dan yang terakhir adalah attitude, karena ketika seseorang memiliki kemampuan dan jaringan tetapi tidak memiliki attitude, akan amat percuma.

Tidak hanya ada seminar, di Indiefest tahun ini pun mengadakan lomba film tingkat SMA sederajat, perlombaan film ini diikuti oleh 66 sekolah dengan 80 film dari seluruh Indonesia dengan menyediakan sembilan nominasi berbeda, seperti film terbaik 1, film terbaik 2, film terbaik 3, sutradara terbaik, aktor terbaik, aktris terbaik, penata gambar tebaik, editor terbaik, dan ide cerita terbaik.

Berikut Pengumuman juara dari setiap nominasi yang tersedia :

· Film terbaik 1 : “Jang Bapa” - SMK Pariwisata Metland

· Film terbaik 2 : “Edgar & d’Shoes” - SMAN 2 Semarang

· Film terbaik 3 : “Cat Calling” - SMK Prestasi Prima

· Editor terbaik : “Cat Calling” - SMK Prestasi Prima

· Aktor terbaik :  dari “Edgar & d’Shoes - SMAN 2 Semarang

· Aktris terbaik : “Cat Calling” - SMK Prestasi Prima

· Penata gambar terbaik : “Cat Calling” - SMK Prestasi Prima

· Sutradara terbaik : “Jang Bapa” - SMK Pariwisata Metland

· Ide cerita terbaik : “Edgar & d’Shoes” - SMAN 2 Semarang

 

Acara ini pun berlangsung cukup meriah dan ramai mulai dari pertunjukan-pertunjukan yang ditampilkan, serta dilihat dari para antusias audiens  dan juga para peserta yang hadir dalam festival film Indiefest tahun ini.

“Acara kali ini meriah banget terus tadi ada pertunjukan-pertunjukan yang seru, lalu tadi juga film-film dari peserta-pesertanya bagus-bagus semua.” Ujar Marsha Tiningsih Sri Utari Sebagai audiens dari Mahasiswa ketika ditanya tentang pendapatnya terhadap acara ini.

 

 

 

Reporter :

- Muhammad Rizky

- Nur Hikmah Alfiawati

Editor: 

- Bulan Yuliandani Ruh Thaeban 





Posting Komentar

0 Komentar